XRP menunjukkan kekuatan baru setelah beberapa minggu mengalami penurunan tajam, muncul sebagai kinerja terbaik hari ini di antara aset kripto utama.
Menurut data BeInCrypto, token ini naik lebih dari 4% dalam 24 jam terakhir untuk diperdagangkan mendekati US$2,38, bangkit dari level terendah US$2,25 pada 17 Oktober. Perlu dicatat, ini adalah level harga terlemah sejak awal Juli.
Sponsored
Sponsored
Mengapa XRP Rebound?
Perusahaan analitik blockchain Santiment melaporkan bahwa pemulihan XRP bertepatan dengan peningkatan tajam pada holder berukuran menengah hingga besar.
Menurut perusahaan tersebut, jumlah wallet yang memegang setidaknya 10.000 XRP telah mencapai rekor tertinggi sekitar 317.500. Peningkatan ini menunjukkan bahwa investor memanfaatkan koreksi baru-baru ini untuk mengakumulasi daripada keluar.
Perlu dicatat, pola ini mencerminkan fase akumulasi sebelumnya yang diamati sejak November 2024, ketika XRP pertama kali menembus di atas US$1.
Sejak saat itu, setiap koreksi harga XRP diikuti oleh tekanan beli baru dari investor yang semakin percaya pada ekosistem Ripple dan roadmap jangka panjangnya.
Pada saat yang sama, open interest dalam futures XRP telah turun tajam menjadi US$3,49 miliar, menurut data CoinGlass. Ini adalah level terendah sejak Juni.
Sponsored
Sponsored
Analis pasar mencatat bahwa penurunan posisi leverage menandakan berkurangnya aktivitas spekulatif dan pergeseran menuju perilaku investor yang lebih defensif.
Secara historis, penurunan open interest seperti ini sering bertepatan dengan titik terendah pasar, di mana kelelahan penjualan memberi jalan pada fase pemulihan.
Upaya Ripple Memperkuat XRP
Di luar sinyal on-chain, strategi korporat Ripple juga dapat memicu optimisme pasar untuk aset digital ini.
Minggu ini, muncul laporan bahwa perusahaan sedang mempersiapkan perusahaan Digital Asset Treasury (DAT) senilai US$1 miliar untuk mengelola dan mengakumulasi XRP sebagai bagian dari cadangan jangka panjangnya.
Ripple telah menghabiskan sekitar US$3 miliar untuk akuisisi perusahaan besar, termasuk Metaco, Hidden Road, Rail, dan GTreasury, selama dua tahun terakhir. Pembelian ini bertujuan untuk membangun tumpukan keuangan korporat terintegrasi untuk token dan stablecoin Ripple USD (RLUSD).
Menambah pandangan positif ini, spekulasi meningkat bahwa Komisi Sekuritas dan Bursa AS dapat segera menyetujui exchange-traded fund (ETF) XRP.
Memang, antisipasi ini telah mendorong lonjakan aplikasi untuk produk ETF XRP leverage. Lonjakan ini menyoroti minat institusional yang diperbarui dan meningkatnya selera di kalangan investor untuk eksposur berisiko lebih tinggi.
Bersama-sama, perkembangan ini menunjukkan keyakinan mendalam pada ketahanan XRP dan visi strategis jangka panjang Ripple untuk memperkuat adopsi global token ini.